JANGAN LUPA DISHARE
Hati yang alami kerusakan atau kanker hati
Beberapa dokter di NATIONAL TAIWAN Hospital lakukan penemuan terbaru, pemicu paling utama rusaknya hati adalah tidur terlampau malam dan bangun terlalu siang.
Janganlah tidur melalui dari jam 10 malam, lantaran malam hari Pkl 11 s/d awal hari Pkl 01 yaitu Proses Detox di bagian hati, mesti berlangsung dalam kondisi tidur pulas.
Pkl 01 s/d 03 Proses Detox di bagian Empedu dalam keadaan tidur.
Pkl 03 s/d 05 Proses Detox bagian Paru-paru.
Pkl 05 s/d 07 Proses Detox bagian Usus Besar, baiknya Buang Air Besar...
Pkl 07 s/d 09 Prose Penyerapan Gizi untuk Usus Halus, jadi mesti makan pagi.
Tidur sampai larut malam dan bangun terlampau siang mengacaukan Metabolisme tubuh, selain itu dari tengah malam s/d Pkl 04 awal hari adalah waktu untuk Sumsum Tulang Belakang untuk menghasilkan darah.
So, Keep Your Health Guys..
Forward ke beberapa orang yang kamu sayangi PENTING BUAT YANG SUKA BEGADANG...
Menurut Dennis G West, pengarang buku Kesehatan Best Seller, beberapa hal yang harus diperhatikan :
✔Jawablah telephone memakai telinga samping kiri
✔Jangan minum Obat dengan Air Dingin
✔Jangan konsumsi makanan berat setelah jam 6 malam
✔Minum semakin banyak Air Putih pada pagi hari, malam lebih sedikit
✔Jam tidur yang Paling Baik jam 10 malam hingga jam 5 pagi
✔Jangan terlampau cepat berbaring sesudah minum obat
✔Ketika Batterai HP tinggal satu janganlah angkat telpon lantaran Radiasi bertambah sampai 100 kali.
Mudah-mudahan beberapa info singkat ini bisa berguna dalam kehidupan kita sehari-hari. Janganlah lupa untuk mengajak keluarga, teman, saudara, serta beberapa orang yang kita sayangi selalu untuk melindungi kesehatannya untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.
Blogger Comment